Cara Putus dengan baik dan tidak Menyakiti- Cinta itu kadang diawali dengan senyuman, dilanjutkan dengan pelukan dan diakhiri dengan air mata. Ya, itulah salah satu kisah perjalanan sebuah cinta. Intinya, cinta tak selalu berakhir bahagia. Beberapa orang malah makin sengsara saat menjalani sebuah hubungan hingga akhirnya harus putus dan menghasilkan status MANTAN.
Kadang, putus inilah yang menjadi sebuah dilema bagi kalian kan? Kalian merasa ragu-ragu, padahal memutuskan hubungan itu bukanlah hal yang salah lho. Takut dia sakit hati atau nggak terima, coba ikutin panduan berikut.
Persiapan Sebelum Putus
1. Jaga Jarak Antara Kalian
Sebelum putus, sebaiknya kamu mulai jaga jarak dengan bukan. Bedakan antara jaga jarak dengan menghidar ya. Tujuannya disini untuk memberi waktu pada kamu dan dia untuk berpikir lebih jauh tentang hubungan kalian selama ini.
Saat-saat ini pula bisa kalian gunakan untuk melepaskan rasa 'ketergantungan' pada dia, jadi nantinya perpisahan tidak akan terasa begitu menyakitkan dan menyedihkan.
2. Jangan Gunakan Perantara
Untuk alasan apapaun yang kamu bisa berikan, jangan pernah memutuskan hubungan dengan perantara orang lain. Bagaimanapun sakitnya atau tidak teganya, memutuskan melalui orang lain membuat dia merasa tidak kamu hormati dan kasian yang jadi perantara bisa disangka orang ketiga.
Memutuskan Hubungan
3. Katakan dengan jelas, singkat, tegas
Tidak perlu bertele-tele, apalagi sampai bercerita tentang keburukan-keburukan yang dimiliki pasangan kamu. Cukup katakan sesederhana ini, "Aku rasa hubungan kita cukup sampai disini ya, kita putus!". Kalau lebih dari itu, pasanganmu akan bingung dan bisa-bisa putusnya nggak jadi.
Pasca Putus
4. Jangan memberi harapan
Jangan jadi orang PHP (Pemberi Harapan Palsu), jangan menambahkan kata-kata seperti, "Kamu akan tetap jadi yang terbaik", "Aku masih akan tetap menyayangimu walau hanya dalam hatiku" dan lain-lain. Ini bisa menghilangkan tujuan utama kamu. Yang lebih buruk, kamu akan dituduh sebagai PHP.
5. Sopan pada mantanmu
Sejahat-jahatnya pasangan kamu, jangan sampai mempermalukan dia. Lakukan dengan tenang dan kata-kata yang sopan. Kenapa harus tetap sopan? Karena bagaimanapun keadaannya, dia pernah menjadi bagian dari hidupmu bahkan mengisi hatimu.
6. Jangan menghubungi terlalu sering
Jaga agar hubungan kamu dengan mantan seminimal mungkin. Jangan menelepon, SMS, atau BBm dengan tujuan sekedar menanyakan kabar. Hal itu membuat dia bingung dan membuat dia makin sulit melupakanmu. Jadi, berikan waktu untuk kalian berdua untuk melupakan segala, kembali bangkit dan melepaskan bayangan mantan masing-masing.
Sudah siap putus? :D Coba pikir-pikir lagi deh.
Kadang, putus inilah yang menjadi sebuah dilema bagi kalian kan? Kalian merasa ragu-ragu, padahal memutuskan hubungan itu bukanlah hal yang salah lho. Takut dia sakit hati atau nggak terima, coba ikutin panduan berikut.
Cara Putus dengan baik dan tidak Menyakiti
(Tanpa Efek Samping, Kalau Otak Dia Tidak Miring)
Persiapan Sebelum Putus
1. Jaga Jarak Antara Kalian
Sebelum putus, sebaiknya kamu mulai jaga jarak dengan bukan. Bedakan antara jaga jarak dengan menghidar ya. Tujuannya disini untuk memberi waktu pada kamu dan dia untuk berpikir lebih jauh tentang hubungan kalian selama ini.
Saat-saat ini pula bisa kalian gunakan untuk melepaskan rasa 'ketergantungan' pada dia, jadi nantinya perpisahan tidak akan terasa begitu menyakitkan dan menyedihkan.
2. Jangan Gunakan Perantara
Untuk alasan apapaun yang kamu bisa berikan, jangan pernah memutuskan hubungan dengan perantara orang lain. Bagaimanapun sakitnya atau tidak teganya, memutuskan melalui orang lain membuat dia merasa tidak kamu hormati dan kasian yang jadi perantara bisa disangka orang ketiga.
Memutuskan Hubungan
3. Katakan dengan jelas, singkat, tegas
Tidak perlu bertele-tele, apalagi sampai bercerita tentang keburukan-keburukan yang dimiliki pasangan kamu. Cukup katakan sesederhana ini, "Aku rasa hubungan kita cukup sampai disini ya, kita putus!". Kalau lebih dari itu, pasanganmu akan bingung dan bisa-bisa putusnya nggak jadi.
Pasca Putus
4. Jangan memberi harapan
Jangan jadi orang PHP (Pemberi Harapan Palsu), jangan menambahkan kata-kata seperti, "Kamu akan tetap jadi yang terbaik", "Aku masih akan tetap menyayangimu walau hanya dalam hatiku" dan lain-lain. Ini bisa menghilangkan tujuan utama kamu. Yang lebih buruk, kamu akan dituduh sebagai PHP.
5. Sopan pada mantanmu
Sejahat-jahatnya pasangan kamu, jangan sampai mempermalukan dia. Lakukan dengan tenang dan kata-kata yang sopan. Kenapa harus tetap sopan? Karena bagaimanapun keadaannya, dia pernah menjadi bagian dari hidupmu bahkan mengisi hatimu.
6. Jangan menghubungi terlalu sering
Jaga agar hubungan kamu dengan mantan seminimal mungkin. Jangan menelepon, SMS, atau BBm dengan tujuan sekedar menanyakan kabar. Hal itu membuat dia bingung dan membuat dia makin sulit melupakanmu. Jadi, berikan waktu untuk kalian berdua untuk melupakan segala, kembali bangkit dan melepaskan bayangan mantan masing-masing.
Sudah siap putus? :D Coba pikir-pikir lagi deh.
0 Kommentare on Cara Putus dengan baik dan tidak Menyakiti :
Silahkan berkomentar yang baik dan Jangan Spam !